Selamat datang di ForSa! Forum diskusi seputar sains, teknologi dan pendidikan Indonesia.

Welcome to Forum Sains Indonesia. Please login or sign up.

Maret 28, 2024, 06:32:26 PM

Login with username, password and session length

Topik Baru

Artikel Sains

Anggota
Stats
  • Total Tulisan: 139,653
  • Total Topik: 10,405
  • Online today: 112
  • Online ever: 1,582
  • (Desember 22, 2022, 06:39:12 AM)
Pengguna Online
Users: 0
Guests: 114
Total: 114

Aku Cinta ForSa

ForSa on FB ForSa on Twitter

tanya-tanya seputar kejiwaan manusia (psikologi)

Dimulai oleh exile_rstd, Desember 02, 2011, 05:12:00 PM

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

exile_rstd

bagaimana ya perubahan sikap yang bisa terjadi terhadap anak yang mengalami broken home?
apa dalam kurun waktu tertentu bisa menjadi sebuah tekanan mental karena berpisahnya kedua org tua, yang mana bisa membuat perhatian dan kasih sayang anak tdk terpenuhi, dan jg membuat sikap anak yg broken home itu menjadi org yg selalu mencari perhatian dan terkadang selalu ingin dipandang org2 sebagai org yg selalu 'perfect' dlm semua bidang?
i adore your intelligence

danzJr

broken home ga selalu dengan pasangan suami-istri yang bertengkar, ada broken home yang baik dan buruk.

kalau dalam kasus yang buruk biasanya mental anak akan sangat berpengaruh kepada sikap orang tua, lalu yang kedua adalah lingkungannya.


broken home sangat menentukan perubahan sikap,mental seorang anak
[move]sesuatu itu dimulai dari mimpi, diusahakan dan menjadi kenyataan[/move]

exile_rstd

i adore your intelligence

Vhya Atha

perubahan sikap anak juga tergantung dari anak itu sendiri ..
kalau anak itu memiliki mental yang kuat tentu ia akan mengambil sisi positif dari perceraian kedua orantuanya ..
dan kedua orangtuannya juga harus bisa memberikan perhatian yang lebih kepada anaknnya walaupun sudah berpisah ..

exile_rstd

tapi memangnya bisa? apalagi kalau misalnya anaknya tinggal di kota B, sedangkan orang tuanya tinggal di kota A
i adore your intelligence

Vhya Atha

bisa ..
khan memberi kasih sayang bukan cuma lewat tatap muka ..
perhatian yg lebih bisa diberikan lewat tlp atau sms biar anak tersebut gg merasa kesepian atw kekurangan kasih sayang ..

exile_rstd

oia saya lupa bilang, anak yang broken home ini sudah lost contact tapi masih bisa terhubung dikondisi tertentu saja, kemungkinannya kecil. bisa setahun terhubung kurang lebih 7 kali.
i adore your intelligence

Monox D. I-Fly

Iya nih... Salah satu dari anakQ juga ada yg broken home... Kasihan dia...  :-[
(Eh, tapi aq bukan orangtua kandungnya lho ya?)

Kutip dari: danzJr pada Desember 06, 2011, 07:49:43 PM
broken home ga selalu dengan pasangan suami-istri yang bertengkar, ada broken home yang baik dan buruk.

Broken home yg baik tu maksudnya gimana?  ???
Gambar di avatar saya adalah salah satu contoh dari kartu Mathematicards, Trading Card Game buatan saya waktu skripsi.

exile_rstd

i adore your intelligence

exile_rstd

menurut forsaers, apakah hubungan interaksi sosial antar sesama (orang-orang sekitar kita) bisa menentukan masa depan/kesuksesan nanti? jika iya, apakah berlaku untuk semua, jika tidak apa hanya berlaku untuk sebagian org saja?
i adore your intelligence

Icha

bisa donk,buktinya aku,dulu tuh pas smp lingkungan aku yaa temen2 lah kurang baik,akibatnya aku yg asalnya anak rajin buat belajar malah jadi males buat belajar dan kepengen hura2 terus, tapi pas aku jadi murid disalah satu  SMA , aku jperlahan2 mulai berubah, kenapa?ya karena lingkungan ,temen2 SMA aku itu orangnya suka motivasi temen2 dan termasuk lingkungan yg baik juga,alhasil aku termotivasi untuk merubah diri menjadi lebih baik, itu kn bisa merubah masa depan, kalo akunya ngga membuka diri sama mereka mungkin aku juga ngga akan kayak sekarng :)
Hal yg kayak aku alami tsb bisa dialami oleh  orang2kalo mereka mau membuka diri terhadap orang lain :)  , tapi kayaknya yg kayak gini berlaku untuk sebagian orang deh, tergantung tiap individu sih menurutku :)
sedikit ketidaktahuan akan mengakibatkan kesalahan yang fatal

exile_rstd

Kutip dari: Icha pada Februari 16, 2012, 05:24:19 PM
kalo akunya ngga membuka diri sama mereka mungkin aku juga ngga akan kayak sekarng
jika sebaliknya menutup diri kesemuanya mungkin akan berbeda.
susah ya menyembuhkan kebiasaan seperti itu.
i adore your intelligence

Icha

iya makanya selain membuka diri juga harus buka mata,buka telinga, dan harus lebih bisa mengontrol emosi kayaknya ,tapi kbiasaan kayak gitu bisa dirubah kalo ada niat ato keinginan dari diri setiap individu.
sedikit ketidaktahuan akan mengakibatkan kesalahan yang fatal

Monox D. I-Fly

Gambar di avatar saya adalah salah satu contoh dari kartu Mathematicards, Trading Card Game buatan saya waktu skripsi.